Friday, November 6, 2015

#8 Book Review : Ember in The Ashes


Penulis : Sabaa Tahir
Penerbit : Razorbill
Jumlah Halaman : 464
Saya beli di opentrolley
RATE
5/ 5


Book review again! finally! 


Soal urusan baca membaca sebenarnya saya lebih prefer bacaan fantasy atau science fiction young adult. Tapi akhir-akhir ini susaaah banget cari bacaan young adult yang gak melulu soal urusan cinta. bukannya ga butuh romance, tapi chapter yang gak balance soal romance disebuah buku mampu menghancurkan mood membaca saya dan bikin saya ogah nyelesaiin bacaan itu. Oke, ketika jaman twilight beredar, saya akui saya adalah salah satu pembaca yang ikut tergila-gila dengan sosok ke-vampire-an edward cullen. i know, i've been there. but that day seems so far away, and now i need some reading with more action. Butuh bacaan yang fantasy/science fictionnya dapet, actionnya dapet, romancenya oke, dan range umur karakternya masih young adult. susah banget ya emangnya para penulis itu bikin buku yang include semua itu? ups..

Jadi pembaca emang enak ya, tinggal request bacaan begini begitu. giliran disuruh nulis malah gagap gempita. hehe...

So here's one of the book yang baru-baru ini saya baca dan bikin saya gregetan, EMBER IN THE ASHES. banyaaak alasannya, sedikit banyak karna :
1. Alur cerita yang seru dan ending yang nanggung kentang. Whyyyyyy para penulis itu musti meng-combine dua hal ini ke satu buku? Endingnya gak berasa ending, there's gotta be more, right? tapi saya baca di situs resmi sabaa tahir, she's said " Right now, EMBER is a standalone. But I have my characters whole lives planned out, so I could write them forever."   So, thank's for the ending yang nanggung kentang dan ketidakpastian kapan cerita ini akan berlanjut mbak sabaa tahir T_T
2. After reading effect yang sama kayak abis baca harry potter. seriously. i mean it's different in a lot of aspect, but it's also make you feel like it's the same. Gregeeet banget. bikin addicted. Pengen baca lagi, lagi dan lagi tapi musti sabar nunggu "entah kapan" buku berikutnya. Mudah-mudahan effect ini tidak hanya berlaku di buku satu ya, semoga awet sampe buku kesekian-sekian -berapa banyakpun- si penulis buat.
3. Strong couple. every popular book pasti punya strong couple andalannya. kayak edward-bella, akiva-karou, clary-jace, four-tris. yeaah, ini salah satu element penting di buku-buku young adult. asal gak too much aja ya romance nyaa. Saya gak akan kasi spoiler soal couple disini. you must read it if you wanna know what kind of couple that this book's offered.
4. Adventure dan actionnya yang bener-bener bikin saya jatuh hati terhanyut dan terbayang-bayang (halah). inilah kenapa di poin 2 saya bilang kalo after effect buku ini sama kayak abis baca harry potter. dulu ya (kayak tua aja) waktu jamannya harry potter lagi happening. saya baca buku itu dengan penuh penghayatan. ngebayangin tangga yang pindah-pindah sendiri, lukisan yang gerak-gerak, aula yang langit-langitnya bisa diubah sesuai musim, makanan yang tiba-tiba nongol diatas meja. naaah, buku ini adalah salah satu buku yang memaksa kita berimajinasi ngebayangin hal-hal yang seakan kita sendiri yang ngalaminnya.
5. Terbitan baru. 2015! biasanya saya suka ga update sama bacaan. misalnya abis baca satu buku trus kebayang-bayang dan saya ceritain ke orang lain, ternyata itu buku soo out of date and everyone has already read it. tapi yang ini enggaak, kebanyakan saya saranin baca buku ini emang belum baca, so i'm one step ahead from them! yippiee.. (yaelah gt aja kesenengan )

That's it. You need to find this book right now. Read it and feel it with your own sensation.I'm open for any discussion about this book ;) Happy reading!


Notes : oh, so sorry forget to explain.. kayaknya ini buku blm ada terjemahannya deh. yang nunggu terjemahan, sabar dulu yaa..mudah-mudahan ada penerbit indonesia yang tertarik utk terjemahin dan publish buku ini dalam waktu dekat *i pray for it*

0 comments: