#5 Book Review : Daughter Of Smokes and Bones

Penulis : Laini Taylor
Penerjemah : Primadonna Angela
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman : 488
Saya beli di kutukutubuku

RATE

4,5 / 5

Begitu selesai baca, otak saya serasa berteriak "I want more! I want more!"

Setelah di hantam kesuksesan membaca series nya tante cassandra clare, saya pikir bakal susah nemuin series lain yang bisa ngalahin kepopuleran kisah YA Fantasy beliau. Tapi saya salah. Begitu baca novel yang satu ini malah jadi penasaran dan buru-buru cari sekuelnya. Di otak saya selama berhari-hari setelah selesai baca daughter of smoke and bones adalah terbayang-bayang kisah cinta Karou dan Akiva.

Laini Taylor has officially become one of my favorite authors.

Karou juga officially menjadi karakter fiction favorit saya. Iya dong, coba gimana gak jatuh hati sama sosok seorang Karou. Rambut biru, jago gambar, femme fatale betul deh pokoknya. Rada-rada ngebayangin si Karou di peranin Vanessa Hudgen with blue hair.

oooh, it's gonna be great. She is perfect as Karou. 

Karena saya salah satu penggemar YA Fiction (banget), saya suka sama tema yang diangkat Laini Taylor. No vampire and no werewolf. Akiva itu malaikat. Karou itu monster. Beda aja rasanya, karena gak bisa ketebak kayak apa karakter malaikat dan monster yang digambarkan. kalo vampire atau werewolf kan pasti ketebak banget ya, secara tipe cerita begitu uda banyak. tapi kalau malaikat dan monster? well, saya ga mau kasi spoiler. kalian musti baca cerita ini. seru aja sih, dan suka banget sama akira-karou.

Happy reading ya, kalo saya sih uda ga sabaran lanjut ke sekuelnya. ciaooo...